Gagal di SEA Games 2023 Kamboja, Kursi Presiden FA Thailand Digoyang

BANGKOK, sport.suaramerdeka.com – Media Thailand Thairath.co.th mengulas prestasi sepak bola Thailand yang jeblok dalam 3-4 tahun terakhir.

Terbaru, Timnas Thailand U-22 gagal juara di SEA Games 2023, setelah kalah 2-5 dari Timnas Indonesia U-22 di babak final di Stadion Olimpiade Kamboja.

Media itu pun mendorong Presiden Federas Sepak Bola (FA Thailand), Somyot Pumpanmuang perlu segera mengundurkan diri dari jabatannya saat ini.

Baca Juga: Beredar Suara Pengakuan Pengurus Rabithah Alawiyah Diduga Lakukan Jual Beli Nasab

Baca Juga: Alejandro Garnacho Dipanggil Timnas Argentina di Tur Asia 2023, Netizen: Auto Full Fans MU

“Kekalahan gajah perang tidak bisa disalahkan pada para pemain atau staf karena tidak ada yang menginginkan hal itu terjadi, semua orang ingin menang, “ tulis artikel di Thairath, sperti dilaporkan TheThao247.vn.

Media itu juga mengulas mengenai sedikit prestasi dan banyak kegagalan yang diraih Somyot selama kepemimpinannya.

“Karenanya, Presiden harus mempertimbangkan untuk mengundurkan diri. Jika dia tidak memiliki tekad untuk melakukannya, itu hanya akan menimbulkan lebih banyak keraguan,”.

Dilaporkan sejak Somyot Poompanmoung menjabat Presiden FAT sejak 2016, prestasi sepak bola Thailand di level remaja mengalami banyak kegagalan. Padahal Thailand diklaim sebagai Raja Asia Tenggara.

Thairath memaparkan Thailand juga gagal menembus babak kualifikasi Piala Dunia di bawah asuhan pelatih Kiatisuk Sinamuang dan memiliki rekor buruk di Asia.

Di level SEA Games, Thailand U-22 sudah tiga periode berturut-turut gagal membawa pulang medali emas, terbaru SEA Games 2023 Kamboja yang diwarnai insiden baku hantam.  

Bahkan Thailand U-23 tidak bagus di turnamen Asia U-23 Pada tahun 2022 Thailand U-19 kalah dari Laos, sebagai negara yang tidak diunggulkan di Asia Tenggara.

Selain itu, tim sepak bola wanita juga kalah bersaing dari Vietnam. Media itu juga mengungka bahwa dalam 3-4 tahun terakhir posisi Thailand masih di bawah Vietnam dalam posisi ranking FIFA.

Baca Juga: Karomani Dijatuhi Vonis 10 tahun Penjara dan Harus Bayar Uang Pengganti Rp8 Miliar